Analisis Film Ramona and Beezus Berdasarkan Teori Kreativitas/ Kognitif
REVIEW
SINGKAT
Ramona
and Beezus merupakan film keluarga yang menceritakan kisah Ramona, gadis
kecil kelas tiga yang khayalan yang berlebihan, energi yang tak terkendali
yang rawan kecelakaan yang membuat semua orang sekitarnya sial. Menjadi
bagian anggota keluarga Quimby, orang tua yang selalu menyayanginya dan
menerima Ramona dengan segala tingkah lakunya itu, bahkan tingkah lakunya itu
membuat orang tuanya tertawa melihatnya. Tidak hanya kedua orang tuanya
saja yang memperhatikan Ramona tetapi juga bibinyabernama Bea. Selain
itu, kehidupan Ramona juga di isi dengan kakaknya bernama Beatrice, dijulukinya Beezus, yang
suka mengusili dia serta sahabatnya Howie dan juga Ibu guru Meacham, yang
kewalahan mengajari murid seperti Ramona yang menurutnya kurang mematuhi aturan
karena Ramona sering membuat sendiri kosakata baru menurut versinya sendiri,
dan tetap ngotot meskipun itu salah membuat gurunya geleng-geleng kepala
melihat tingkah lakunya dan kalau imajinasinya berkembang liar terlalu tinggi
membuat teman-teman dan orang disekitarnya hanya tertawa dan sepertinya
memaklumi segala tindakannya yang aneh itu. Namun, dari ide-ide yang muncul
dari otak Ramona berhasil untuk menyelamatkan Ayah Ramona yang kehilangan
pekerjaan dan berada dalam hutang rumah mereka.
Melalui review film Ramona and Beezus diatas, di Analisis berdasarkan Kognitif/Kreativitas pada Psikologi Anak.
Menurut
Thurstone, kreativitas dipengaruhi oleh faktor non-intelektual dan
karakteristik temperamen, orisinalitas dalam melakukan problem solving,
persepsi, abstraksi, kelancaran mengemukakan ide-ide dan kemampuan berpikir
induktif.
Analisis
Film:
Ide-ide
kreatif muncul di otak Ramona untuk membantu pemecahan masalah (Problem Solving)
Ayahnya yang kehilangan pekerjaan dengan cara memutuskan dia akan menjual
limun, namun cara itu tidak berhasil karena Beezus menyemprotkan limun yang
diminumnya ke muka cowok yang disukainya, Henry. Kemudian, dia memutuskan untuk
menjual jasa"cuci mobil delishus $ 20" mencuci mobil tetangganya,
Hobart, tapi itu juga menjadi bumerang karena yang ternyata cat-cat
menumpahi mobil Hobart yang membuat mobilnya semakin kotor bukannya bersih.
Dari peristiwa itu, Romana pun pensiun dari Pekerjaannya membantu keluarganya
mencari uang.
Persepsinya
yang berlebihan dan daya khayal/imajinasinya yang terlalu tinggi, saat
Ramona menggunakan palang-palang bermain untuk bergantung pada saat jam
istirahat sekolah bersama teman baiknya, Howie. Ramona yang meneriakkan nama
Howie seakan-akan dia sedang berada pada sebuah tebing tinggi yang kemudian
dapat memantulkan suara Ramona dan merasa tebing itu teramat curam yang di
bawah tempatnya bergantung adalah sebuah jurang sehingga dia pun menjadi takut
dengan ketinggian palang-palang tersebut dan dia melekatkan kakinya pada 2
cincing palang dan bergantung di udara dengan kaki diatas dan tangan di bawah
akibat daya khayal yang membuatnya malah bergantung di udara itu, dan membuat
guru nya marah dan teman-temannya menganggap bahwa itu adalah lelucon yang
sengaja di buat oleh Ramona.
Selain
itu, ketika ia mengalami saat dimana merasa tidak diperlukan oleh keluarganya
dansaat Ramona marah dan ingin kabur dari rumah, Ibu Ramona mengijinkannya
untuk kabur dan sewaktu kabur itulah Ramona berimajinasi yang menggambarkan
bahwa dirinya sedang menempuh perjalanan jauh melewati Amerika lalu ke Eropa,
Afrika dan negara lainnya yang ada di imajinasinya. Tak disangka-sangka,
diam-diam Ibu Ramona menyelipkan Walkie Talkie dan seluruh keluarga menguntit
kemudian menemukannya yang ternyata sedang menunggu bus di halte di kotanya
sendiri.
Abstraksi
ketika gurunya memberi kesempatan untuk bercerita tentang hal menarik di
hidupnya sekolah, Ramona mencoba menjelaskan sesuatu yang terjadi pada
rumahnya akhir-akhir ini. Dia mengatakan bahwa beberapa pekerja baik
hati bertopi warna biru datang ke rumahnya dan membuat sebuah
lubang besar, sangat besar di rumahnya sehingga dia bisa melihat
seluruh Portland. Meskipun hal ini benar, Mrs Meacham tidak percaya padanyakarena
menurut gurunya, Ramona hanya membuat cerita berlebihan untuk menghibur
teman-temannya, karena semua temannya tertawa ketika mendengar cerita Ramona.
Pada
hal ini, Psikolog dan Pendidik menyadari bahwa kreativitas dan inteligensi
adalah tidak sama, sehingga kreativitas tidak dapat diukur melalui tes IQ yang
standar. Sehingga kreativitas adalah perpaduan dari bakat, inteligensi dan
kepribadian.
Analisis
Film:
Ramona
bukanlah Anak yang pandai dan menonjol dikelasnya, dan orang tuanya selalu
mendapat laporan buruk dari guru Meacham mengenai tingkah laku anak mereka
selama disekolah, namun ide kreatif Ramona-lah yang menyelamatkan kondisi
keluarganya dan secara tidak langsung mencarikan Ayahnya pekerjaan, jika di
bandingkan dengan Kakaknya bernama Beezus yang pintar namun tak dapat berbuat
apa-apa ketika Ayahnya kehilangan pekerjaan, seperti menandai beberapa lowongan
kerja di koran untuk Ayahnya, membuat Ayahnya di terima disekolahnya menjadi
guru seni karena hasil lukisan terpanjang yang di buat Ramona dan Ayahnya
ketika di bawanya ke sekolah untuk diperlihatkan kepada guru dan teman
sekelasnya.
Menurut
perkembangan Kognitif Vygotsky, Terdapat ZDP (Zone of Proximal Development),
yaitu adanya pendampingan dan bimbingan orang dewasa untuk membantu anak agar
lebih terlatih. Batas bawah ZDP adalah tingkat keahlian yang dimiliki anak
secara mandiri.
Analisis
Film:
Ramona
secara mandiri mampu untuk membantu Ayahnya menyelesaikan tugas rumah seperti
menjaga Adiknya, Roberta, membersihkan halaman rumahnya dan mulai bisa
mengendalikan dirinya menjadi murid baik disekolahnya. Selain itu, ketika dia
mengikuti kontes putri untuk sebuah iklan, ternyata dia tidak memiliki tiara
sehingga dia ingin meminta tolong pada Bibi Bea, namun hal itu tidak
dilakukannya. Dia kemudian membuat sendiri tiaranya dari semak duri yang
ditemukan di tempat parkir.
Anak
pada usia dini menggunakan bahasa untuk merencanakan, membimbing dan memonitor
perilaku mereka. Anak-anak berbicara kepada diri mereka untuk mengatur perilaku
dan mengarahkan dirinya. Private Speech, yaitu penggunaan bahasa untuk
kemandirian pribadi.
Analisis
Film:
Ramona
membicarakan mengenai masalah Ayahnya yang kehilangan pekerjaan dan menyusun
rencana dan ide untuk membantu keuangan kelurganya kepada Picky-picky, kucing
peliharaannya.
